Kalau
teman-teman pikir Cuma penulis senior aja yang boleh menerbitkan buku? Itu salah
besar! Setiap orang sah-sah aja menerbitkan buku. Penerbitanpun sekarang udah
menjamur dimana-mana. Prosesnya juga udah nggak serumit dulu. Tapi tunggu dulu
meski kelihatannya mudah, jangan sembarang menerbitkan dan memilih penerbitan
yang belum bonafit. Berikut ada sedikit tips-tips dari saya, Semoga bermanfaat
buat teman-teman, Check this out!
1. KENALI
PENERBITAN
Menjamurnya
penerbitan di jaman sekarang kadang bikin kita bingung. Terlebih lagi untuk
penulis-penulis pemula seperti saya juga misalnya. Kita pasti sering
bertanya-tanya sendiri Penerbit ini bisa di percaya gak ya? Penerbit yang tepat
yang gimana? Gimana sih caranya nerbitin buku yang bisa masuk ke toko buku?
Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mengenali penerbitan. Kalau
penerbitannya ada di dalam kota sendiri, kita bisa datang ke kantornya langsung
buat sekedar tanya-tanya. Nggak usah bawa naskah kita dulu! Kenapa begitu,
takutnya nanti mereka langsung ngambil dan menggarap naskah kita meskipun kita
belum yakin dan percaya dengan penerbitan tersebut. Jadi sia-sia kan-.-..
2. CARI
PENERBITAN YANG BONAFIT
Penerbitan yang
bonafit minimal punya kantor, punya perjanjian hitam di atas putih. Kalau ngakunya
penerbitan tapi nggak ada kantornya nggak ada perjanjian hitam di atas putih
itu sih namanya PERCETAKAN! Oke teman-teman. Jangan mudah percaya apalagi
sampai membayar biaya penerbitan terlebih dahulu tanpa adanya perjanjian!
Banyak penipuan loh.. Kasihan kan kalau misalkan ada kerabat kita yang
susah-susah nulis buku tapi malah ditipu sama penerbitan abal-abal tersebut.
3.
LIHAT
PROSPEK PENERBITAN
Ehem. Adanya
penerbitan Indi atau penerbitan Independent itu memang memudahkan para konsumen
yang pingin nerbitin buku. Tapi teman-teman juga harus paham penerbitan Indi
itu cara kerjanya gimana. Dan lagi-lagi kalau misalkan buku kita udah terbit
gitu gimana masarinnya? Pemasaran oleh siapa dan gimana caranya. Itu semua
harus jelas dan transparan. Berdasarkan pengalaman saya nih, Saya pernah tanya
ke sebuah toko buku terkenal di Indonesia. Saya tanya langsung kalau buku dari
penerbit Indi bisa masuk gak ya ke toko buku ini, dan manager toko buku itu
langsung menjawab,
“Maaf mbak, kalau penerbit Indi
saya rasa hasil bukunya pun kurang memenuhi standard kecuali kalau konsumennya
udah banyak mungkin masih bisa dipertimbangkan untuk masuk ke toko buku ini..”
Oh gitu toh
ternyata. Jadi sebelum menerbitkan buku, terlebih dahulu kita harus bener-bener
paham hal-hal seperti ini. Kita harus bener-bener tahu prospek penerbitan yang
mau kita pakai. Sebenernya nggak ada yang salah kok pake penerbitan Indi maupun penerbitan yang udah ternama.
Keduanya ada
kekurangan dan kelebihannya masing-masing.
4. ROYALTI
No
|
Masalah
|
Indi
|
Ternama
|
1.
|
Di terimanya naskah
|
Sangat Mudah
|
Sulit
|
2.
|
Biaya Penerbitan
|
Kebanyakan
ditanggung sendiri
|
Bermacam-macam,
tergantung perjanjian. Kalau di penerbitan yang saya pakai sekarang ada
beberapa optionnya. Option tersebut tentunya mempengaruhi royalty.
|
3.
|
Prospek masuk ke
toko buku
|
Kurang
|
Bagus
|
4.
|
Royalti
|
Biasanya sepenuhnya
milik penulis
|
Tentu saja
tergantung penerbit J
|
5.
|
Di anjurkan untuk
|
-Penulis pemula
(untuk mencari nama dan pengalaman)
-Penulis dengan
konsumen yang sudah jelas. (Misal dosen menerbitkan buku yang wajib dibeli
mahasiswanya)
|
-Penulis yang sudah
terkenal.
|
4. ROYALTI
Ini yang banyak
menjadi pertimbangan para penulis untuk menerbitkan buku. Royalti memang
menjadi polemic yang sering dibicarakan para penulis. Tapi ada baiknya untuk tidak
berharap terlalu tinggi pada royalti. Terlebih lagi untuk penulis-penulis
pemula. Saya sarankan anda untuk lebih mengenali siapa diri anda. Jelas tidak
sebanding jika anda membandingkan royalty yang anda peroleh dengan yang
diperoleh oleh penulis-penulis yang sudah ternama. Yang penting buku anda
terbit dulu! Menjadi penulis ternama adalah proses. Penulis ternama pasti juga
pernah berada pada tahap seperti anda.
5. PENTINGNYA
KOMUNITAS
Baik diterbitkan
sendiri maupun di terbitkan oleh penerbitan ternama komunitas sangat dibutuhkan
oleh para penulis. Selain untuk berbagi. Komunitas bisa menjadi sasaran yang
tepat pemasaran buku teman-teman J.
Terutama untuk penulis pemula, seperti saya juga misalnya. Komunitas sangat
dibutuhkan! J.
Jadi sudah bukan jamannya lagi penulis identik dengan orang pendiam, kuper
seperti yang ada di film-film jaman dulu. Penulis modern adalah penulis yang
memiliki jaringan pertemanan dan komunitas yang banyak. J!
6. ORANG
YANG MENERBITKAN SATU BUKU LEBIH BAIK DARI YANG BELUM PERNAH MENERBITKAN SAMA
SEKALI

7. JADILAH
PENULIS YANG CEPAT
Keuntungan
menjadi penulis yang cepat dan aktif adalah anda bisa maju jauh dari penulis
yang lambat. Penulis yang cepat adalah penulis yang memulai menulis dan menyelesaikan
ceritanya setelah membaca artikel ini J.
Sedangkan penulis yang lambat tentu saja langsung menutup artikel ini dan membiarkannya sebagai bualan
belaka. Percayalah penulis ternama hanya terdiri penulis-penulis cepat yang
bersemangat. Waktu terus berjalan, kita tumbuh semakin tua setiap hari. Saya
saja menyesal kenapa di usia ke delapan belas saya saya baru bisa menerbitkan
buku. Padahal saya sudah menggeluti dunia tulis menulis sejak saya duduk di
kelas enam SD. Cukup saya sia-siakan enam tahun itu tanpa arti dan saya hanya
menjadi penulis ilusi. Penulis khayalan yang tidak memiliki karya.
8. JANGAN
TERLALU LAMA BERMIMPI. KERJAKAN MIMPI ANDA!
Jika anda ingin
menjadi penulis ternama dan anda tidak melakukan apapun itu artinya anda hanya
sedang berangan-angan. Mimpi itu untuk di kejar dan di wujudkan. Percayalah
anda pasti bisa mewujudkannya. Tak perduli berapa kali anda terjatuh anda harus
tetap percaya dan semangat anda bisa meraih mimpi anda.
9. BERBAGILAH,
JANGAN PELIT INFORMASI!
Berbagilah dengan
teman-teman anda. Semakin anda berbagi semakin anda menjadi orang yang di
cintai. Jangan pernah merasa sombong atas apa yang anda raih. Kesombongan hanya
akan menghancurkan anda. Terus bagikan informasi tentang apa yang anda tahu dan
bantulah sesama jika ada yang meminta. Jadilah penulis yang baik J!
10. SELESAIKAN,
TERBITKAN DAN JADILAH ORANG HEBAT!
Tunggu apa lagi?
Buka kembali laptop dan catatan anda. Selesaikan tulisan-tulisan yang belum selesai.
Buatlah date line kapan anda harus
menyelesaikan tulisan anda. Semakin cepat semakin baik. Terbitkan karya anda! Dan
buat pengakuan dari orang-orang yang pernah menjudge
anda sebagai pemula jika anda adalah penulis yang hebat dan tidak bisa
dipandang sebelah mata! Percayalah, tuhan selalu membantu hambanya yang
berusahaJ!
Semoga
bermanfaat untuk teman-teman J
,
Salam semangat
Anisa Elianti
(Penulis buku Jantung Hati Kejora & Perempuan)
Buku bisa di
dapatkan di toko buku TOGA MAS J
Atau untuk beli
ONLINE bisa hubungi 087859629409