Kamis, 17 Mei 2012

LITTLE ELF

Hai sayang. Apakah kau percaya pada sebuah kebetulan?
Seperti kebetulan saat langit-langit bocor dan kau membawa payung?
Kebetulan seperti ketika kau bermantel tebal saat hujan merembes masuk dari celah-celah awan?
Kebetulan.
Seperti saat aku dan kamu dipertemukan.
Seperti tidak sengaja tapi itu yang membuat kita bersama.
Entah berapa tahun lagi.
Walaupun sesungguhnya aku tidak menginginkannya dan aku yakin kau memiliki pemikiran yang sama denganku.
***
                Tapi kali ini entah tidak sengaja atau memang rencana tuhan sudah begini. Aku dan kamu terpaksa bertemu. Dalam satu tempat yang sama. Tapi bersama orang-orang yang berbeda. Yang tak pernah tahu apa yang terjadi padaku dan padamu di masa lalu. Yang hanya mengernyitkan dahi. Tak percaya jika selama itu kita sudah saling mengenal.
                Sekarang apa yang kau lihat dariku. Berbeda. Dan apa yang kulihat darimu juga berbeda. Hy. Sayang berapa lama kita sudah terpisah? Berapa lama kita tidak bertemu? Apa saja yang terjadi padamu? Atau padaku? apa yang merubahmu? Atau merubahku? Percayakah kau pada sebuah kesalahan yang akhirnya harus kunikmati selama bertahun-tahun. Yang sama sekali aku tak bisa menghindarinya. Yang sama sekali tak bisa membuatku terlepas.
                Kau melihatku.
                Entah apa yang kau rasakan.
Ingat saat langit selalu mendung di tempat kita dulu. Ingat apa yang terjadi di bawah hujan? Ingat serpihan hati yang terbuang bersama air comberan? Ingat? Kau lupa? Kau lupa? Benar-benar lupa padaku? terimakasih. Aku bahagia kau melupakannya. Dan aku bersedih mengapa aku tak pernah bisa melupakannya.
                Kau di sampingku. Memandang aku yang mungkin kini sama sekali tak kau kenali. Aku beda katamu. Tentu saja beda. Waktu telah mengambil alih ragaku dan merubah semuanya. Lalu apa yang kau rasakan ketika melihatku seperti ini?
                Bila bagiku. Cukup hancur aku membuatmu terluka karenaku hingga kau kehilangan apa yang seharusnya dapat kau lakukan. Entah bila bagimu. Hancurkah kau saat melihatku seperti ini?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar